Jumat, 15 April 2011

MOROWALI GREEN OFFICE

SUKSESKAN MOROWALI GREEN OFFICE
50 Fasilitator Siap Dilatih Olah Sampah
MOROWALI.Sebanyak 50 fasilitator yang diberasal dari seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di Kabupaten Morowali siap mengikuti pelatihan teknik pengolahan sampah.Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian dari program Morowali Green Office yang tengah berjalan.Selain fasilitator dari lingkup Pemkab Morowali,peserta pelatihan juga ada dari instansi vertikal.
Ketua Panitia Pelaksana Morowali Green Office Syamsuddin kepada media ini, Kamis (14/4) sore mengatakan sejak dibukanya pendaftaran fasilitator dua minggu lalu,jumlah pegawai yang mendaftar cukup antusias.Jika panitia semula hanya menargetkan satu fasilitator setiap instansi,ternyata malah hampir seluruh instansi menyertakan dua orang stafnya. Jumlah instansi baik dinas,kantor maupun badan di lingkup Pemerintah Kabupaten Morowali sendiri tercatat sebanyak 27 instansi.
Menariknya kata Syamsuddin, selain instansi dalam lingkup Pemerintah Kabupaten Morowali, sejumlah instansi vertikal seperti Kantor Pengadilan Agama dan Biro Pusat Statisik (BPS) Morowali juga berminat dan mengikutsertakan stafnya untuk turut terlibat dalam program Green Office.
’’Bahkan kalau tidak dibatasi,banyak sekali yang berminat ikut dalam kegiatan ini.Ini tentunya menjadi menjadi catatan kalau program ini ternyata mendapat respon besar dari berbagai kalangan,’’jelasnya.
Ketua Forum Jurnalis Peduli Lingkungan (FJPL) Sulawesi Tengah ini menjelaskan ke-50 fasilitator yang telah terdaftar ini akan diberikan pelatihan khusus tentang teknik pengolahan sampah.Pelatihan ini rencananya akan digelar selama tiga hari mulai 18-20 April 2011 di Aula Kantor Bupati Morowali.Dalam pelatihan nantinya yang akan dibuka langsung Bupati Morowali H Anwar Hafid ini,para fasilitator akan dilatih bagaimana mengolah sampah baik sampah organik maupun unorganik.Adapun pemateri dalam pelatihan ini khusus didatangkan dari Makassar yang sebelumnya sukses menggelar Makassar Green and Clean.
Sejak digulirnya program Morowali Green Office,wajah perkantoran Fonuasingko Kabupaten Morowali kini mulai berubah.Ratusan tanaman pohon trambesi berjejer di sekeliling jalan masuk areal perkantoran Funuasingko maupun kantor Bupati Morowali. Begitupula di halaman setiap SKPD kini dikelilingi pohon trambesi.
“Uniknya setiap pohon dipasangi nama pegawai maupun pejabat yang menanamnya,” katanya.
Saat lounching Morowali Green Office,28 Maret 2011 lalu Bupati Morowali menginstruksikan langsung kepada pejabat dan seluruh pegawai untuk menanam pohon di areal kantornya. ****

Tidak ada komentar:

Momen Hari Pendidikan Nasional 2 Mei 2018 di Poso

MOMEN HARI PENDIDIKAN NASIONAL MOMEN HARI PENDIDIKAN NASIONAL 2 MEI 2018 DI POSO "Anak-anak Sekolah Dasar (SD) yang ada di Kot...